Pernahkan kamu kebetulan ketemu ulat di dalam biji pete yang akan kamu masak atau lalap?. Bisa jadi justru kamu tanpa sengaja sudah memakannya. Coba ingat kembali momen makan pete terakhir, adakah makhluk menggeliat yang mengerikan itu di dalamnya?.
Ternyata terakhir kali kamu makan pete di sebuah warung makan pecel lele lesehan Pak De Kori. Kamu lupa ya! membelah bijinya?. Apakah ada keluhan gak enak pada tubuhmu setelah memakan pete tanpa dibelah tersebut?.
Maka pertanyaan yang muncul yaitu apakah berbahaya termakan ulat tersebut. Yang kedua, bagaimana solusinya jika sudah termakan?. Ketiga, binatang jenis apakah itu?. Keempat, kok bisa ada ulat di sana sedangkan bijinya utuh tanpa lubang?. Kelima, tindakan agar pete bebas ulat.
1. Apakah berbahaya termakan ulat di dalam biji pete?.
Jawabannya bisa iya dan bisa juga tidak, tergantung dari tingkat racun yang masuk dan reaksi dari tubuh seseorang tersebut. Di dalam tubuh, makanan yang masuk ke dalam lambung, bibit penyakit atau racun yang terbawa akan dihancurkan oleh asam lambung.
Bila racunnya hancur oleh asam lambung maka tidak terdapat reaksi apapun terhadap tubuh dan sebaliknya. Biasanya mereka yang keracunan akan memperlihatkan ciri mual, muntah, diare, lemas. Namun dari kasus yang terjadi selama ini, tergolong skala keracunan tingkat ringan.
2. Bagaimana solusinya jika sudah termakan?.
Jika sudah termakan dan merasakan gejala yang tidak mengenakan bagi tubuh, artinya kamu sudah keracunan. Solusi alaminya yaitu minum air putih yang banyak agar racun tersebut cepat keluar lewat urine dan keringat. Air kelapa muda, penetral racun alami dari alam.
Bila cara alami tidak bekerja maka konsultasikan masalah tersebut ke dokter. Untuk lebih amannya, sebelum memakan buah tersebut maka ada baiknya membelah bijinya menjadi dua untuk melihat adakah hewan tersebut di sana.
3. Binatang jenis apakah itu?.
Binatang yang ada di dalam biji pete itu adalah sejenis ulat, larva dari lalat buah. Lalat buah ini adalah sejenis hama yang menyerang buah dan sayuran. Tentu kita sudah tau, hama ini adalah hewan yang sangat merugikan terutama bagi petani.
Hama ini menyerang buah dan sayuran yang dapat mengakibatkan gagal panen jika serangannya tidak cepat di atasi. Bauh dan sayur akan membusuk bahkan rontok. Untuk kasus biji pete, di dalam buah yang montok itu, separuh massanya berisi larva dari lalat buah.
4. Kok bisa ada ulat di sana sedangkan bijinya utuh tanpa lubang?.
Jawabannya tentu bisa, lalat buah menyimpan telurnya di dalam sebuah buah, seperti pete menggunakan jarum yang ada di tubuhnya. Jarum tersebut di sebut ovipositor, yang disuntikkan ke daging buah.
Tujuan lalat buah menyimpan telurnya di dalam daging buah yaitu agar saat telurnya berada pada fase ulat atau larva, daging buah merupakan sumber makanannya.
5. Tindakan agar pete bebas dari ulat.
Seorang petani atau orang yang membudidayakan tanaman pete, akan membungkus biji buah dengan plastik yang erat. Tujuannya yaitu agar induk dari lalat buah tidak bisa hinggap dan menyuntikkan telurnya ke dalam daging buah.
Setelah pembahasan panjang lebar tulisan di atas, maka terjawab sudah pertanyaan yang terkandung dari judulnya. Sangat bisa sekali ada ulat di dalam biji pete. Yang berperan di sana yaitu lalat buah sebagai inangnya.
Komentar
Posting Komentar